Belitung, Wartakum7.com – Badan Pengelolahan Pajak dan Retrebusi Daerah (BPPRD) Kabupaten Belitung menggelar acara Gebyar PBB-2 (Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan) dan membagikan SPPT ( Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang ) tahun 2023, kepada seluruh Lurah dan Kades se-Kabupaten Belitung.
Acara Gebyar PBB-P2 tersebut yang di adakan di Pendopo Tanjung Kelayang Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung, pada hari Selasa 9 Mei 2023. dimana Badan Pengelolahan Pajak dan Retrebusi Daerah Belitung juga memberikan doorprize terhadap masyarakat yang telah sadar pajak dan telah melunasi pajaknya ditahun 2022.
Iskandar Febro selaku Kepala Badan Pengelolahan Pajak dan Retrebusi Daerah Belitung kepada awak media mengatakan, bahwa acara Gebyar PBB-P2 ini merupakan kegiatan rutin BPPRD Belitung setiap tahun, dan selain penyerahan SPPT, ada juga hadiah undian sebagai penghargaan bagi masyarakat khususnya masyarakat Belitung yang telah taat membayar pajak, ucap Iskandar
Iskandar Febro juga menyampaikan, bahwa pada tahun 2023 ini terdapat peningkatan wajib pajak dibandingkan tahun sebelumnya. Dimana, ketetapan PBB-P2 ditahun 2022 hanya Rp 9,8 milyar, sedangkan pada tahun 2023 ini mencapai Rp 9,9 milyar. Dengan penambahan SPPT PBB-P2 berjumlah 1.277 lembar.
“Kalau perbandingannya memang terjadi peningkatan ketetapan sekitar 0.82 persen, jumlah SPPT PBB meningkat 1,86 persen atau 1.277 lembar,” jelas Iskandar.
Lanjutnya, untuk saat ini SPPT PBB-P2 berjumlah 70.028 lembar dengan realisasi hingga bulan April 2023 sebesar Rp 32,1 juta. Sedangkan pada tahun 2022, SPPT PBB-P2 berjumlah 68.751 lembar dan terealisasi sebesar Rp 6,7 milyar.
“Memang di tahun 2022 PBB P2 hanya teralisasi 68,74%, dan mudah-mudahan pada tahun ini masyarakat khususnya masyarakat Belitung lebih sadar untuk membayar pajak, karena dari hasil pajaklah kita dapat meningkatkan pembangunan daerah kedepan menjadi lebih baik,” pungkas Iskandar.* Tim
