Sukabumi – Wartakum7.com
Kepala urusan teknik perumdamTJM Sukabumi cabang pelabuan ratu Acu Mulyana mengatakan ,Indikasi kebocoran pipa ini diduga di sebabkan terjepit akar pohon ,sehingga pada saat melakukan pengaliran air pipa tersebut pecah .
Indikasi kebocoran nya adalah pipa yang di bawah nya terhimpit jadi pada saat penyaluran dengan tekanan air yang datang dengan kuat dan mengadung beban mengakibatkan pipa saluran itu pecah jelas Acu mulyana .
Menurut nya dalam waktu 2 hari terakhir ini tim teknik terus memantau dan menganalisa situasi ini meskipun belum ada tanda tanda kebocoran lain yang besar namun pada saat di lakukan pengaliran jaringan yang belum setabil di karenakan penurunan debit air kebocoran semakin membesar .
Sebetulnya kejadian(kebocoran)di ketahui sudah sekira 2 atau 3 hari ke belakang tetapi tidak meluap sampai ke gorong gorong serta jalan hanya terlihat rembesan kecil saja
Jadi kita memantau melalui monometer untuk mengukur tekanan di pipa distribusi utama dengan diameter10 inch yang terjadi malah tidak biasanya yang umum nya 5.8jadi 5 sampai 4.8 bar jadi berdasarkan hal tersebut timbul kecurigaan ada apa dengan jaringan kok bisa menurun drastis ujarnya.
Dampak dari perbaikan ini ungkap Acu Mulyana menyebabkan terjadinya ganguan penyaluran air ke beberapa blok ya’ ni gang Empang ,Tanjakan Asem,Jln Bayangkara,Kebon Tarum 1,dan 2,Ranca bungur,gunung Sumping,Perum Andara,Kampung Tipar,Kiara lawang,Taman Sari ,Batu Sapi,Pangsor lio,Pangsor kaler,Sirna sari,Badak putih,Cangehgar Barat dan utara,serta Panyairan hilir.
Estimasi/ perkiraan Pengerjaan ini akan selesai jam 12 malam untuk pengaliran air normal kembali kepada pelanggan itu besok jam 9 pagi sampai jam 10 yang terkena dampak dari perbaikan pipa kebocoran pipa induk distribusi 10 Inch ini,yang di perkirakan hampir di kurang lebih 3500 pelanggan yang akan terganggu pelayanan nya pungkas Acu Mulyana .
Sumber berita IG Perudam Am TJM (Agus Ali)