Jalan Usaha Tani Dirampungkan Satgas TMMD Ke-112 Kodim 0815/Mojokerto, Ini Ungkapan Warga
Mojokerto | Wartakum7.com – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-112 Kodim 0815/Mojokerto TA. 2021 di Desa Duyung, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur, akan segera berakhir. seluruh sasaran fisik TMMD Ke-112, sudah diselesaikan Satgas TMMD dengan capaian 100 persen.
Danramil 0815/17 Trawas Kodim 0815/Mojokerto Kapten Arh Suminto, mengatakan, seluruh kegiatan fisik dan non fisik pada TMMD Ke-112 Kodim 0815/Mojokerto sudah dirampungkan Satgas TMMD. Semua ini berkat kerja keras dan kerja sama yang baik antara Satgas TMMD, Pemerintahan Desa dan warga masyarakat Desa Duyung.
“Seluruh sasaran fisik pada TMMD Ke-112 Kodim 0815/Mojokerto sudah berhasil dirampungkan Satgas TMMD dengan capaian 100 persen, pada Senin lalu. Pun demikian dengan sasaran non fisik, kegiatan terakhir diisi dengan pelatihan keterampilan sablon bagi pemuda-pemudi setempat”, ungkapnya Rabu (13/10/2021).
Sementara itu, Babinsa Desa Duyung Serma Supi’i masih turun ke lokasi. Selain untuk monitoring wilayah, juga melakukan pengecekan akhir seluruh sasaran fisik yang sudah dituntaskan Satgas TMMD Ke-112 Kodim 0815/Mojokerto. “Memasuki hari ke-29, ini kita tinggal mengecek seluruh sasaran fisik, dengan tujuan selain untuk mengamankan hasil pekerjaan TMMD, juga sekaligus mengecek sasaran, manakala ada kekurangan masih ada waktu untuk membenahi”, ungkap pria yang akrab disapa Cak Pi’i.
Pantauan di lapangan tampak Babinsa sedang melakukan pengecekan di Jalan Usaha Tani (JUT). Di lokasi tersebut Babinsa juga berinteraksi dengan beberapa warga masyarakat Dusun Bantal dan Dusun Duyung, yang sedang melintas, diantaranya, Cak Karsono (52), Sukardi (49), dan Patolah (45). Babinsa pun tak segan mengajak warga mengobrol diselingi senda gurau yang mengundang tawa.
Disela-sela obrolan, Karsono, mengatakan, pengecoran jalan usaha tani dampaknya sudah bisa dirasakan warga karena aktivitas transportasi ke lahan pertanian bisa lebih mudah dan cepat. Sebelum ada pengecoran jalan ini kami agak kesulitan saat memindahkan atau mengangkut hasil panen. Akan tetapi setelah adanya pengecoran jalan oleh Bapak Bapak TNI dan masyarakat, warga disini dapat dengan mudah dan cepat bila melakukan aktivitas di areal pertanian. Kami dan warga sudah tidak khawatir lagi dalam mengangkut hasil panen meskipun terjadi pergantian musim dari kemarau ke penghujan, karena jalan sudah dicor dan tidak akan becek.
Ucapan terima kasih juga terlontar dari Cak Sukardi, kepada Bapak Bapak TNI yang telah melaksanakan TMMD dan membantu membangun Desa Duyung yang hasilnya nyata dirasakan warga masyarakat. “Atas nama pribadi dan mewakili petani/warga Dusun Bantal Desa Duyung, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bapak TNI, dengan adanya program TMMD utamanya pengecoran jalan usaha tani, kami warga Dusun Bantal bisa lebih mudah bila beraktivitas di lahan pertanian, baik dalam mengangkut pupuk maupun hasil pertanian”, ungkap Cak Sukardi yang diamini Karsono dan Patolah. ( Pen/Endang ).