Kota Mojokerto,wartakum7.com – Kodim 0815/Mojokerto bersama Forkopimda menggelar ngopi bareng bersama insan media se-Mojokerto Raya untuk menjalin sinergitas guna menciptakan kondusifitas wilayah. Kegiatan ini dilaksanakan di Pendopo Sabha Krida Tama ( Rumah Rakyat ) Jalan Hayam Wuruk no. 50 Kota Mojokerto, Kamis(19/1/2023).
Coffee morning yang di prakarsai Kodim 0815/Mojokerto dengan tema “Merawat Toleransi di Bumi Mojopahit” acara ini didukung Pemerintah Kota Mojokerto melalui Bakesbangpol dan Polresta serta di hadiri para awak media Cetak, ONLINE dan TV se-Mojokerto Raya.
Dandim 0815/Mojokerto Letkol Inf M. Iqbal Prihanta Yudha, S. E dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan program Kodim 0815/Mojokerto untuk menjalin tali silaturrohmi bersama para awak media se-Mojokerto Raya sekaligus menyamakan persepsi dalam menciptakan kundusifitas di wilayah Mojokerto Raya, terlebih menjelang tahun politik.
“Media merupakan wadah informasi untuk membangun, dengan memberikan pemberitaan yang positif pada masyarakat, serta mempererat hubungan media dengan Forkopimda. Pertemuan silaturrohmi ini dapat menjadikan tempat untuk sering dan koordinasi wartawan dengan jajaran Forkopimda. Wartawan sebagai mitra Pemerintah, TNI/Polri dan Kejaksaan. Kami mengajak insan Pers bersama – sama mendukung program pemerintah dalam rangka memajukan dan mensejahterakan masyarakat serta menjaga kodusifitas wilayah di Mojokerto raya,” tegas Iqbal
Kapolresta Mojokerto AKBP Wiwit Adisatria menyampaikan, tahun ini sudah memasuki tahun politik dan tahun 2024 nanti ada Pileg, Pilpres, Pilgub,Pemilihan Walikota dan Bupati Mojokerto. Dan kami berpesan pada semuanya agar bersinergi untuk mewujudkan Bumi Mojopahit yang kondusif. Tentunya peran media kami harapkan dengan etika yang ada untuk lebih mementingkan kepentingan publik. Media sosial berkembang sebagai teknologi informasi yang luar biasa sehingga semua orang bisa mendapatkan informasi dengan cepat. Informasi dari media kalau tidak di imbangi dengan etika jurnalistik tentunya sangat berpengaruh pada kondusifitas wilayah. Dengan kerjasama yang baik, insan pers harus menyampaikan berita secara berimbang, akurat, berkualitas, agar tidak menjadikan berita yang tendensius.Karena
Kapolres juga menyinggung kejadian proses Pilkada tahun 2020 telah terjadi kerusuhan di Mojokerto,” ungkapnya.
“Polresta Mojokerto sangat serius dalam menjaga keamanan, kondusifitas wilayah, karena itu jangan coba- coba mengganggunya. Terkait adanya oknum dari perguruan pencak silat yang mengganggu ketentraman dan membuat masyarakat tidak aman seperti di Gedeg, Dawarblandong, Prajuritkulon, semua kami libas dan semua telah kami tangkap dan juga sudah kami proses. Berani main- main harus berani tanggungjawab, untuk kasus kasus seperti ini kita berikan hukuman yang berat agar ada efek jera,” tegas Wiwit dalam mengakiri sambutannya.
Walikota Mojokerto Ika Puspitasari, S. E dalam sambutannya menyampaikan, alhamdulillah pagi ini kita bisa silaturrohmi di sini dalam kondisi sehat dan tadi ada Musrenbang di Kelurahan Magersari karena masuk agenda kami selesaikan dahulu.
Sesuai dengan Rapat Kordinasi Nasional ( Rakornas ). Forkopimda se-Indonesia dan arahan Presiden Jokowi, meminta agar forkopimda bersinergi untuk mengendalikan inflasi di daerah masing-masing.Kenapa inflasi jadi arahan Presiden, dijelaskan Walikota Ima Puspitasari, karena tahun ini ekonomi dunia mengalami perkembangan. Sepertiga atau 70 Negara di Dunia akan mengalami resepsi ekonomi.
“Terkait stunting dan kemiskinan extrim di skala nasional di target 12%, alhamdulillah berkat kerja keras dan sinergi semua pihak di akhir tahun 2022, Kota Mojokerto kasus stuntingnya turun menjadi 4 % jauh dibawah target nasional. Dalam dua tahun kedepan Kota Mojokerto sudah zero stunting, karena ini adalah dasar untuk mencetak generasi emas di 2045,” terang ning Ita.
Ning Ita juga menyinggung ketesedian dokumen RT/RW untuk perijinan, ” Dua bulan lagi Kota Mojokerto akan mempunyai Perda tentang RT/RW yang bertujuan agar dalam proses perijinan tidak akan ada kendala, ” pungkasnya.
Terkait arahan dari Presiden media harus menjadi mediator untuk menjaga kondusifitas. ” Silakan para awak media menyajikan berita-berita yang memberikan kesejukan, damai agar Kota Mojokerto tetap dalam kondisi aman, tentram serta kondusif, ” akhir sambutan Ning Ita.
Dalam acara ini dihadiri Walikota Mojokerto Puspitasari, S. E, Dandim 0815/Mojokerto Letkol Inf. M. Iqbal Prihanta Yudha S. E, Kapolresta AKBP. Wiwit Adisatri, S. H. S. I. K. M. T, Perwakilan dan Kejaksaan dan para awak media se- Mojokerto Raya. ( END )