Tanggamus-Wartakum7.com. Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan Holtikultura Kabupaten Tanggamus Lakukan Monotoring terhadap klompok tani Lereng Tanggamus Jaya Pekon Tanjung anom Kotaagung Timur.selasa/05/07/2022.
Abdulrohim sebagai pengawas hasil mutu pertanian dan di dampingi Roni selaku,Peraktek Pengalaman Lapangan(PPL) Kotaagung timur,mewakili Herimansyah selaku Kabid Dinas Ketahanan Pangan Tananam Pangan Hortikultura (KPTPH) Kabupaten Tanggamus menjelaskan kepada klompok tani Lereng Tanggamus Jaya,tujuwan kita kesini, melihat sudah sejawuh mana persiapan lahan yang akan di tanam Cabai oleh kelompok tani tersebut, yang di ketuai oleh sumpenok sekaligus ketua Gabungan Persatuan Kelompok Tani (GAPOKTAN)Tanjung anom Alhamdulillah lahan sudah hampir siap tanam ibuhnya.
Abdulrohim juga menjelaskan,semua kegitan tolong di ambil dokumentasi, karna itu semua buwat barang bukti ketika kita sudah melakukan kegitan tersebut,semacam pembuwatan guludan dan juga pemasangan mulsa dan kegitan-kegitan lain nya,dan kalau sudah melakukan penanaman tolong di pelihara dengan baik sesui dengan arahan dan anjuran dari Peraktek Pengalaman Lapangan (PPL)nya.
Harapan saya, semoga penanam berjalan dengan baik sesuai yang kita harapkan dan mendapatkan hasil yang maksimal dengan produksi yang bagus, tutup nya.
Selain itu Roni selaku Peraktek Pengalaman Lapangan (PPL)Kotaagung timur menjelaskan,kami akan selalu siap mendampingi dan menjadi mitra bagi peti-petani di kotaagung timur,apalagi kalau ada Program-program yang meningkatkan kesejahteraan petani,seperti bantuan sarana dan produksi untuk budidaya Cabai,kita dampingi dari awal hingga akhir,dan dengan adanya kekompakan dari kelompok tani beserta pertugas Peraktek Pengalaman Lapangan(PPL) dan Gabungan Persatuan Kelompok Tani (Gapoktan)mudah-mudahan program ini akan berhasil,tegasnya.
Terpisah,Sumpenok selaku ketua Kelompok tani Lereng Tanggamus Jaya sekaligus ketua Gapoktan Tanjung anom Kotaagung timur,kami berharap,untuk program Budi daya tanaman Cabai,sayuran,dan tanaman-tanaman lain nya sangat membutuhakan alat pendukung yang kapasitasnya sedang,untuk membuwat pupuk organik atau pupuk kompos agar kita tidak selalu ketergantungan dengan pupuk kimia,maka kami kelompok Tani Tanggamus Jaya punya ide ingin membuwat pupuk organik sebagai pupuk utama bukan lagi sebagai pupuk alternatif.
Sesui hasil sertifikasi budidaya tanaman Cabai,sayuran dan lain-lain,maka kami membutuhkan alat pengolah semacam Kohe Seta yang fungsinya dapat mencacah rumput,
Dan untuk lahan persawahan kami sangat minim nya alat pengolah tanah seperti bajak.
“Semoga dinas terkait dapat memenuhi semua keluhan dari kelompok Tani Lereng Tanggamus Jaya”,tutupnya.(Alfian)