Belitung | WartaKum7.com – Nasib tragis dialami Agusdianto Warga Desa Perpat Kecamatan Membalong Kabupaten Belitung, yang tewas terkena egrek miliknya sendiri saat masih di perkebunan kelapa sawit pada jumat 10/12/2021.
Agusdianto merupakan salah satu pekerja pemanen buah kelapa sawit di perusahaan perkebunan kelapa sawit PT. Foresta Lestari Dwikarya, tepatnya di Divisi 7 perpat.
Sukri yang merupakan Kepala Desa Perpat saat dikonfirmasi media ini via telepon seluler membenarkan kejadian tersebut. “Memang benar ada warga kita yang meninggal dunia akibat terkena egrek kelapa sawit. Menurut informasi yang saya dapat bahwa pekerja pemanen tersebut pertama kali ditemukan salah seorang pekerja berondol buah sawit yang juga bekerja dikebun yang sama. Korban ditemukan sudah meninggal dalam keadaan berlumuran darah tepatnya di Divisi 7 perkebunan sekitaran siang hari. Lalu mayat korban sempat dibawa ke puskesmas membalong kemudian dibawa kerumah orang tua korban yang berada di Desa Batu Itam.”Ujar Sukri
Ketika disinggung mengenai kronologis kejadian seperti apa, Sukri menerangkan bahwa menurut informasi yang ia dapat, korban sedang ingin pulang dengan mengendarai sepeda motor dan membawa alat kerjanya, yaitu egrek dengan cara memikul egrek sambil mengendarai sepeda motornya. Entah bagaimana egrek tersebut tergelincir hingga mengenai leher korban dan menyebabkan korban meninggal dunia. Ucapnya.
Sementara itu Kapolsek Membalong Akp.Karyadi ketika dikonfirmasi media ini via telepon seluler juga membenarkan adanya kejadian tersebut. “Benar ada kecelakaan dilokasi Perkebunan Kelapa Sawit PT.Foresta Lestari Dwi Karya, namun kita belum bisa memastikan, apa itu Laka Kerja Atau Laka Lantas.”Ucap Karyadi singkat
Sugeng yang merupakan salah satu Manager di PT.Foresta Lestari Dwi Karya ketika dikonfirmasi via pesan Whatsap terkait informasi kecelakaan tersebut menjawab, “Itu diwilayah TRSE pak, saya dengar tadi Polisi sudah di tkp, Infonya mau pulang kerja. “balas Sugeng.
Sementara itu Manager TRSE, Adi Aryanto selaku Manager TRSE ketika ingin dikonfirmasi terkait kecelakaan tersebut sedang tidak berada dikantornya. Sedang pergi berobat, ujar salah seorang scurity dipos jaga, Sabtu ( 11/12/2021 ).
(AS)