Jelang Hari Bakti TNI AU ke-74, Lanud SMH Gelar Donor Darah Plasma
Palembang | Wartakum7.com – Lanud Sri Mulyono Herlambang bekerja sama dengan PMI Kota Palembang menggelar aksi kemanusiaan berupa donor plasma konvalesen di Ruang Sikes Lanud Sri Mulyono Herlambang, Jumat (23/7/2021).
“Donor darah yang dilaksanakan tersebut merupakan rangkaian kegiatan peringatan Ke 74 Hari Bakti TNI AU yang jatuh pada tanggal 29 Juli 2021mendatang. ” ujar Danlanud Sri Mulyono Herlambang Kolonel Pnb Hermawan Widhianto, S.E., M.M.
Kegiatan tersebut ini melibatkan personel Lanud SMH baik Prajurit maupun Pegawai Negeri Sipil, yang akan mendonasikan darahnya. Dari pendonor akan melalui proses screening kelayakan terlebih dahulu, kegiatan screening, hingga menunggu hasil laboraturium dari petugas PMI nya ” ujar Danlanud SMH.
Lettu Kes Aria mengatakan, sementara ada beberapa anggota pernah Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh dengan hasil PCR negative dan sehat juga mendonorkan plasma konvalesen, selanjutnya menunggu informasi dari PMI untuk anggota yang layak mendonorkan plasmanya.
”Karena mengandung antibodi Covid-19. Antibodi ini memberikan satu cara bagi sistem kekebalan untuk melawan virus ketika sakit, sehingga mendonorkan plasma konvalesen kemungkinan dapat membantu orang lain melawan penyakit Covid-19 sehingga mereka pulih. “Jelasnya.
Donor darah ini merupakan kegiatan sosial yang sangat bermanfaat untuk masyarakat karena ketersediaan stok darah di PMI Kota Palembang masih terbatas. Mudah mudahan ini dapat berguna bagi masyarakat yang membutuhkan khususnya di wilayah Palembang sebagai wujud pengabdian TNI Angkatan Udara kepada masyarakat secara langsung,” harap dr. Aria.
Sementara itu dari pihak PMI Kota Palembang menyampaikan apresiasi kepada Lanud Sri Mulyono Herlambang atas terselenggaranya kegiatan donor plasma ini sangat bermanfaat di tengah pandemi saat ini” ucapnya.
Ia juga berharap kepada masyarakat diluar sana agar jangan takut untuk mendonorkan plasmanya di PMI untuk menambah ketersediaan darah dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.(hms/brn)
