Cirebon,wartakum7.com — Kegiatan study tour siswa kelas IX SMPN 1 Losari-Cirebon yang dillaksanakan bulan April 2024 kemarin sempat mencuat, hal ini disebabkan adanya miskomunikasi baik internal maupun eksternal, sehingga terjadinya informasi tidak utuh.
Selain itu, sempat juga terjadi salah paham ketika adanya klarifikasi dari rekan-rekan media saat mengkonfirmasi terkait study tour dengan pihak SMPN 1 Losari-Cirebon.
Sementara itu,Tim investigasi melalui selulernya menghubungi Kepala Sekolah SMPN 1 Losari-Cirebon Dadang mengatakan bahwa benar SMPN 1 Losari-Cirebon melaksanakan kegiatan study tour untuk siswa kelas IX.
Pra pelaksanaan, pihak kami sudah melakukan kordinasi dengan Dewan Guru dan Komite yang selanjutnya dimusyawarahkan yang melibatkan seluruh walir murid kelas IX. Dan kegiatan study tour ini bersifat tidak wajib dan tidak memaksa, jelas Dadang.
Halimah yang merupakan ketua panitia kegiatan study tour menambahkan, terkait biaya study tour bukan mencari keuntungan pribadi, melainkan untuk biaya beberapa item, diantaranya sewa kendaraan, jasa uang saku guru pendamping, jasa tol dan parkir, tiket objekt study, pembuatan spanduk, belanja konsumsi, dan pengadaan obat-obatan. Jelasnya.
Adapun untuk siswa yang tidak ikut tapi dikenakan biaya, hal ini dilakukan untuk mengakomodir melalui pembiayaan subsidi silang. Jelas Ketua Komite SMPN 1 Losari-Cirebon, H.Moch.Soffan Soffa.
Kabid SMP Diknas Kabupaten Cirebon Ade Kusnandar saat dikonfirmasi terkait sempat mencuatnya persoalan study tour di SMPN 1 Losari-Cirebon, pihaknya menyampaikan untuk bisa persuasif untuk menjelaskan maksud dan tujuan study tour. Agar semua komponen bisa memahami dan saling mendukung program program pendidikan.
Adapun sempat terjadinya miskomunikasi dengan rekan media, selain minta maaf, Dadang juga meminta untuk saling membantu sukseskan program program pendidikan, pungkas R.Dadang.
Ditempat terpisah Zen selaku ketua Ikatan Jurnalis Mega Mendung Indonesia (IJMMI)mengatakan pertemuan ituh menjadikan kemitraan jalin talisilaturohim atas kesalahpahaman dan permintaan maaf dari Pak Kepsek,Sayah selaku Ketua sudah memaafkan sekaligus mewakili rekan-rekan sudah memafkan pungkasnya.
(Zen-Tim)
