Indramayu | Wartakum7.com – Pendidikan menduduki posisi sentral dalam pembangunan karena sasarannya adalah peningkatan kualitas SDM. Bahwa pendidikan dapat memiliki efek besar pada penurunan ketimpangan pendapatan, bahkan menggabungkan pertumbuhan dengan meningkatnya kesetaraan.
Pentingnya SDM berkualitas dalam pembangunan di desa harus melibatkan pendidikan formal maupun pembelajaran non formal, dan kegiatan pelatihan dan peningkatan keterampilan. Masyarakat desa dapat diberdayakan oleh pemerintah daerah dengan terus memberikan pengetahuan, skill, dan pendampingan melalui penyuluhan serta pelatihan intensif.
Selain itu Desa juga sebagai sumber bahan mentah maupun bahan pangan bagi kota, desa adalah daerah belakang atau hinterland, yakni suatu daerah yang memiliki fungsi penghasil bahan makanan pokok, contohnya jagung, ketela, padi, kacang, buah, sayuran serta kedelai. Secara ekonomis desa juga sebagai lumbung bahan mentah bagi industri yang ada di kota. Desa adalah tempat produksi bahan pangan. Oleh karena itu, sangat penting peran masyarakat desa dalam pencapaian swasembada pangan, tak hanya itu, Desa juga memiliki peran dalam pembangunan yakni terletak pada ekonomi.
Hal ini dinyatakan Muhamad Herman Priyanto Kuwu Desa Gantar Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu, dengan mengiringi penyetaraan sebagai niat pentingnya pendidikan Masyarakat Desa Gantar rabu (05/01/22).
“terpenuhi kebutuhan dasar meliputi sandang, pangan, papan dan memperoleh kebutuhan dasar pendidikan dan kesehatan secara layak, serta terbukanya kesempatan kerja yang luas dan mampu menyerap tenaga kerja dengan penghasilan yang memadai”, Ujarnya.
Kuwu Muhamad Herman Priyanto, lebih lanjut mengatakan, dengan terwujudnya desa Gantar, yang berprestasi adalah terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan desa, keluarga, pemuda, petani serta seluruh komponen masyarakat desa Gantar, di berbagai kancah, penggalangan, keunggulan maupun prestasi dalam lingkup regional dan nasional.
Untuk mewujudkan rasa aman dan adil pada masyarakat maka kita tingkatkan pembangunan sosial dan ekonomi berbasis pertanian dan UMKM dan penyelenggaraan birokrasi pemerintahan yang prefesional, meningkatkan pembangunan infrastruktur berbasis pemerataan wilayah dan berwawasan lingkungan, serta menggali potensi generasi kreatif.
“Untuk meningkatkan di bidang pendidikan sangat mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia SDM agar memiliki kecerdasan dan daya saing yang lebih baik”, tutupnya. (Toyib)