Purwakarta/Wartakum7.Com
Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) sebagai perangkat daerah di barisan paling depan yang memberikan perlindungan kepada masyarakat dari bahaya api dan kondisi darurat, telah menunjukkan prestasi yang luar biasa dengan penuh komitmen serta pelayanan kedaruratan kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Purwakarta.
Demikian disampaikan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika pada peringatan HUT Damkar ke-104 yang dibalut dengan kegiatan Purwakarta Fire Festival Tahun 2023, di Bale Sawala Yudhistira, Selasa 28 Februari 2023. Dalam agenda tersebut Damkar juga menggandeng Disnakertrans dan sejumlah perusahaan di wilayah Purwakarta.
Fire Festival itu juga dirangkai dengan talkshow pencegahan kebakaran pada bangunan gedung serta penyerahan pengharagaan atau fire safety award bagi perorangan maupun perusahaan yang berkomitmen kuat terhadap masalah pencegahan kebakaran di Kabupaten Purwakarta.
Dalam talkshow tampak hadir sebagai pembicara yaitu Guru Besar Bidang Manajemen Proyek Konstruksi Universitas Pelita Harapan Jakarta, Manlian Ronald Simanjuntak yang juga Pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Kementerian PUPR.
Sementara itu, atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika juga menyampaikan apresiasi atas diselenggarakannya acara Purwakarta Fire Festival tahun ini.
Menurutnya, kebakaran bisa terjadi kapan saja dimana saja dan pada siapa saja manakala kita lengah maka bencana itu bisa terjadi fakta mengatakan bahwa kebakaran yang terjadi pada gedung, industri atau pabrik yang menimbulkan akibat fatal.
“Pada umumnya kejadian tesebut disebabkan oleh tingkat kepedulian tentang perlunya manajemen penanggulangan kebakaran di tempat kerja begitu pula akan halnya kebakaran pada rumah serta kawasan lainnya,” kata Ambu Anne.
Dengan terselenggaranya acara ini ia berharap kepedulian perusahaan terhadap keselamatan kerja maupun kebakaran dapat lebih ditingkatkan lagi.
“Tentu saja agar tidak menimbulkan korban jiwa maupun harta benda minimal dapat diminimalisir serta berharap pula keselamatan kebakaran gedung dapat diterapkan di gedung-gedung milik pemerintah lainnya sehingga pelayanan publik tidak terganggu,” kata Ambu Anne.
Ia juga mengatakan, dalam rangka penanganan kebencanaan. Pencegahan lebih penting, yaitu diantaranya dengan melakukan edukasi kepada seluruh stakeholder yang berkaitan dengan kebencanaan, bencana alam dan non alam. “Berkaitan dengan bencana non alam seperti kebakaran yang disebabkan oleh human error, maka faktor tersebut harus diupayakan agar tidak terjadi dengan cara seluruh stakeholder peduli dengan keselamatan,” kata Ambu Anne.
Pada kesempatan tersebut juga diberikan penghargaan kepada perseorangan dan badan hukum yang dinilai memiliki kepedulian dan komitmen yang tinggi dalam mewujudkan keselamatan dan kesehatan kerja termasuk di dalamnya keselamatan dari bahaya kebakaran bangunan gedung di Kabupaten Purwakarta.
Dalam talkshow tampak hadir sebagai pembicara yaitu Guru Besar Bidang Manajemen Proyek Konstruksi Universitas Pelita Harapan Jakarta, Manlian Ronald Simanjuntak yang juga Pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Kementerian PUPR.
Sementara itu, atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika juga menyampaikan apresiasi atas diselenggarakannya acara Purwakarta Fire Festival tahun ini.
Menurutnya, kebakaran bisa terjadi kapan saja dimana saja dan pada siapa saja manakala kita lengah maka bencana itu bisa terjadi fakta mengatakan bahwa kebakaran yang terjadi pada gedung, industri atau pabrik yang menimbulkan akibat fatal.
“Pada umumnya kejadian tesebut disebabkan oleh tingkat kepedulian tentang perlunya manajemen penanggulangan kebakaran di tempat kerja begitu pula akan halnya kebakaran pada rumah serta kawasan lainnya,” kata Ambu Anne.
Dengan terselenggaranya acara ini ia berharap kepedulian perusahaan terhadap keselamatan kerja maupun kebakaran dapat lebih ditingkatkan lagi.
“Tentu saja agar tidak menimbulkan korban jiwa maupun harta benda minimal dapat diminimalisir serta berharap pula keselamatan kebakaran gedung dapat diterapkan di gedung-gedung milik pemerintah lainnya sehingga pelayanan publik tidak terganggu,” kata Ambu Anne.
Ia juga mengatakan, dalam rangka penanganan kebencanaan. Pencegahan lebih penting, yaitu diantaranya dengan melakukan edukasi kepada seluruh stakeholder yang berkaitan dengan kebencanaan, bencana alam dan non alam. “Berkaitan dengan bencana non alam seperti kebakaran yang disebabkan oleh human error, maka faktor tersebut harus diupayakan agar tidak terjadi dengan cara seluruh stakeholder peduli dengan keselamatan,” kata Ambu Anne.
Pada kesempatan tersebut juga diberikan penghargaan kepada perseorangan dan badan hukum yang dinilai memiliki kepedulian dan komitmen yang tinggi dalam mewujudkan keselamatan dan kesehatan kerja termasuk di dalamnya keselamatan dari bahaya kebakaran bangunan gedung di Kabupaten Purwakarta.
Adapun penghargaan tersebut diberikan kepada;
1. Pimpinan perusahaan pemerhati keselamatan kebakaran gedung yang diberikan kepadaPimpinan Kota Bukit Indah, Entis Sutisna dan dan Yun Firman S. Haryoko selaku Pimpinan PT. Indo Bharat Rayon.
2. Perusahaan yang intens melaksanakan pelatihan pencegahan kebakaran gedung yang diberikan kepada PT. Einstrend, dan PT. Win Textile.
3. Perusahaan yang memenuhi standar keselamatan kebakaran gedung yang diberikan kepada PT. Indorama Syntetics Tbk Polyester Division.
4. Perusahaan mitra kerja sama dukungan penanggulangan kebakaran dan penyelamatan yang diberikan kepada PT. Besland Pertiwi.
5. Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) yang diberikan kepada PT. Sulzer Indonesia.
6. Perusahaan nihil kecelakaan kerja yang diberikan kepada PT. Sulzer Indonesia, PT. PLN Nusantara Power (Unit Pembangkit Cirata), dan Perum Jasa Tirta II (Unit PLTA)
(Joko/Dodi)