TMMD KE-112 Kodim 0815/Mojokerto, Warga Sambut Gembira Pelatihan Keterampilan Sablon
Mojokerto | Wartakum7.com – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-112 Kodim 0815/Mojokerto TA. 2021 di Desa Duyung, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, hingga kini masih berlangsung. Sejumlah sasaran fisik dan non fisik sudah dan sedang dituntaskan Satgas TMMD. Sejak dibuka secara resmi Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, S.Sos., M.M., tanggal 15 September 2021 lalu, hingga hari ini, Jum’at (08/20/2021), pelaksanaan TMMD Ke-112 sudah memasuki hari ke-24.
Seperti sasaran fisik, pada sasaran kegiatan non fisik juga terdapat sasaran tambahan berupa pelatihan keterampilan sablon yang diikuti 20 orang peserta. Kegiatan pelatihan ini berlangsung di Aula Fresh Green Dusun Bantal Desa Duyung dengan peserta 20 orang terdiri dari pemuda dan pemudi Desa Duyung.
Menurut Babinsa Desa Duyung Serma Supi’i, pelatihan keterampilan sablon, hari ini sudah memasuki materi praktek, yang dipandu Pelatih/Pembimbung dari Disnakertrans Kabupaten Mojokerto dan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK).
Masih pantauan Babinsa di lapangan, sebelum materi praktek dimulai, pihak Pelatih/Pembimbing, Pak Nasa’i, menjelaskan, macam sablon yang dilatihkan terdiri dari kaos, topi, cangkir dan payung, sedangkan jenis tinta sablon menggunakan tinta NF dan tinta Subling. Dijelaskan pelatih, untuk penggunaan tinta sablon, yaitu, menyablon kaos dan topi menggunakan tinta NF sedangkan menyablon cangkir dan payung menggunakan tinta Subling.
Pelatihan keterampilan menyablon, yang sudah berlangsung sejak Rabu (06/10) lalu tersebut, disambut gembira oleh para pemuda/pemudi yang menjadi peserta pelatihan. Komentar beragam dari para pesertapun muncul, namun semuanya bersifat positif.
Seperti, Hendrik Cahyono (36), warga Dusun Bantal yang sehari-hari menjadi Kasun Bantal, mengatakan, dirinya sangat bersyukur dan mengucapkan banyak terima kasih atas terselenggaranya Program TMMD di Desa Duyung. Dikatakannya, bahwa pelatihan sablon yang masuk dalam sasaran tambahan kegiatan non fisik ini dapat menambah ilmu dan pengetahuan yang selama ini belum dimilikinya termasuk para peserta yang lainnya.
Ke depan, setelah selesai pelatihan, dirinya akan mengembangkan keterampilan yang saat ini sedang ditempa, untuk dikembangkan sehingga diharapkan banyak warga masyarakat dapat ikut merasakan manfaatnya. Bila berhasil, dapat menambah pendapatan ekonomi keluarga. “Rencana saya, setelah selesai nanti, keterampilan menyablon ini akan kita kembangkan bagi para pemuda dan pemudi Desa Duyung, terlebih Desa Duyung merupakan kawasan wisata di wilayah Mojokerto, yang tentunya banyak peluang untuk memasarkan produk-produk yang disablon seperti kaos, topi, cangkir dan payung”, ujarnya.
Secara senada hal serupa juga disampaikan Winarti (32), warga Dusun Duyung yang sehari-hari mengurus rumah tangga. Dirinya menyambut gembira pelatihan keterampilan sablon yang diselenggarakan Satgas TMMD Kodim 0815/Mojokerto. “Setelah pelatihan keterampilan ini, akan saya kembangkan dengan membuka usaha sampingan sablon untuk menambah penghasilan sehingga bisa menopang ekonomi keluarga”, ungkapnya. ( Pen/Endang ).
